Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Haji » BP Haji Perketat Rekrutmen Petugas, Dahnil: Tak Ada Lagi yang Cuma Nebeng-nebeng

BP Haji Perketat Rekrutmen Petugas, Dahnil: Tak Ada Lagi yang Cuma Nebeng-nebeng

  • account_circle REDAKSI
  • calendar_month Jum, 1 Agu 2025
  • visibility 130

JAKARTA – Badan Penyelenggara (BP) Haji bakal memikul penuh tanggung jawab operasional haji Indonesia mulai 2026, setelah resmi beralih dari Kementerian Agama (Kemenag).

Meskipum musim haji 2025 telah selesai, Wakil Kepala BP Haji, Dahnil Anzar Simanjuntak, menegaskan ada catatan penting terkait kualitas petugas haji di lapangan.

Dalam evaluasi di Kantor BP Haji, Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu 11 Juni 2025 malam, Dahnil mengapresiasi kinerja ribuan petugas yang bekerja maksimal membantu jemaah.

Akan tetapi, ia tak menutup mata, ada sejumlah petugas yang ternyata hanya ikut berhaji tanpa menjalankan fungsinya.

“Ada juga kemudian petugas yang kita temukan itu nebeng-nebeng haji. Jadi ada PHD-PHD di daerah, kemudian sekadar nebeng-nebeng haji, tapi tidak melakukan fungsinya sebagaimana mestinya sebagai petugas haji,” kata Dahnil.

Rekrutmen Akan Lebih Ketat

Belajar dari temuan itu, BP Haji berencana memperketat rekrutmen petugas pada musim haji 2026. Evaluasi akan dilakukan terutama untuk perekrutan petugas di daerah.

Menurut Dahnil, skala ekonomi penyelenggaraan haji yang mencapai Rp 60-80 triliun per tahun menuntut kualitas layanan yang prima.

“Yang bisa ke tanah haram itu adalah hanya umat Islam. Memang ibadahnya eksklusif. Tapi outputnya itu inklusifitas. Itu kan sama halnya Anda masuk barak pelatihan. Supaya bisa kuat, keluar dari pelatihan itu. Itu justru harus inklusif. Harus bisa merangkul siapapun,” kata Dahnil.

Selama ini, pelatihan petugas hanya berlangsung tiga hari. Dahnil menilai metode seperti itu tidak cukup membentuk kesiapan fisik dan mental.

“Jadi nanti petugas yang 2.000-an itu, kan selama ini pelatihannya itu yang mohon maaf ya, tiga hari, bahkan enggak pelatihan. Kami akan rekrutmen sejak dini,” ucapnya.

Ia menambahkan, seleksi akan dibuat lebih ketat dan proses pelatihan digelar lebih lama.

“Kami mau petugas itu yang prima. Yang prima, yang punya bonding kuat di antara petugas, menjadi tim. Kalau mereka masuk barak, mereka kan harus bonding satu bulan mempersiapkan fisiknya,” tuturnya.

Latihan Ala Barak Militer

BP Haji menginginkan petugas haji siap secara fisik menghadapi medan berat, terutama saat puncak ibadah haji di Armuzna (Arafah, Muzdalifah, Mina). Dahnil menyebut jarak antara Arafah ke Masjidil Haram mencapai 35 km, sehingga daya tahan fisik menjadi syarat mutlak.

“Sebagian besar petugas-petugas itu harus kuat fisik. Fisik, kemudian kemampuan berbahasa Arab dasar itu penting. Minimal sebulan itu cukup untuk memahami bahasa Arab dasar,” ucapnya.

Untuk mendukung pembekalan yang disiplin, BP Haji bahkan akan melibatkan TNI.

“Tapi mereka sudah bonding dan mereka dipimpin dan terpimpin ada komandan lapangan. Makanya terus terang, saya rekrut tenaga ahli dari tentara. Dari Jenderal Bintang 2, Infanteri, yang nanti akan mengurusi itu,” ujarnya.

Bagikan Berita:
  • Penulis: REDAKSI

Rekomendasi Untuk Anda

  • Ini Hotel-Hotel Menjulang di Mekkah, yang Terdekat dan Bisa untuk Melihat Kabah dari Ketinggian

    Ini Hotel-Hotel Menjulang di Mekkah, yang Terdekat dan Bisa untuk Melihat Kabah dari Ketinggian

    • calendar_month Ming, 10 Agu 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 156
    • 0Komentar

    MAKASSAR – Salah satu dambaan jemaah umrah saat berada di Tanah Suci adalah, bisa menginap tak jauh dari Kabah. Paling beruntung, jika bisa melihat kabah dari penginapan atau hotel. Untuk mewujudkan dambaan yang terakhir di atas, pilihannya tentu menginap hotel-hotel yang bukan cuma dekat dari Kabah, tapi juga bangunannya menjulang, memungkinkan jemaah melihat Kabah dari […]

    Bagikan Berita:
  • Penyelenggara Haji Khusus Keluhkan Sejumlah Syarat Administratif yang Memperlambat Proses Pelunasan

    Penyelenggara Haji Khusus Keluhkan Sejumlah Syarat Administratif yang Memperlambat Proses Pelunasan

    • calendar_month Sen, 8 Des 2025
    • account_circle Muhammad Fadli
    • visibility 32
    • 0Komentar

    HAMRANEWS – Proses pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Khusus Tahun 2026 menghadapi masalah administratif yang cukup membuat ribet calon jemaah. Penyelenggara travel haji khusus, sekaligus Sekjen Aliansi Pengusaha Haramain Seluruh Indonesia (ASPHIRASI), Retno Anugerah Andriyani mengungkapkan, berbagai kendala teknis hingga sederet syarat administratif menjadi penyebab belum optimalnya proses pelunasan ibadah haji khusus. “Sejak awal, […]

    Bagikan Berita:
  • Soal Investasi Properti Dibuka untuk Asing, Saudi Tegaskan Cuma Muslim yang Boleh di Makkah-Madinah

    Soal Investasi Properti Dibuka untuk Asing, Saudi Tegaskan Cuma Muslim yang Boleh di Makkah-Madinah

    • calendar_month Sel, 29 Jul 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 127
    • 0Komentar

    SAUDI – Pemerintah Arab Saudi menegaskan kembali aturan ketat mengenai kepemilikan properti di dua kota suci umat Islam, Makkah dan Madinah. Berdasarkan Keputusan Kabinet Nomor 42 yang diterbitkan pada 13 Muharram 1447 H, hanya Muslim yang diizinkan memiliki properti di dua kota tersebut. Pengumuman resmi itu disampaikan oleh Emarah Makkah melalui akun X (Twitter) resminya, […]

    Bagikan Berita:
  • Dorong Jemaah Haji Indonesia Belanja Pakai QRIS, BI Diskusi dengan Otoritas Saudi

    Dorong Jemaah Haji Indonesia Belanja Pakai QRIS, BI Diskusi dengan Otoritas Saudi

    • calendar_month Ming, 6 Jul 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 140
    • 0Komentar

    JAKARTA – Transaksi dengan QRIS, sudah lumrah dipakai oleh sebagian besar masyarakat di Indonesia. Fitur pembayaran dari Bank Indonesia ini sedang digencarkan agar bisa digunakan di luar negeri, termasuk di Arab Saudi. Oleh para jemaah haji ketika sedang berbelanja di Makkah ataupun Madinah. Bank Indonesia (BI) menyampaikan saat ini tengah mendorong supaya sistem pembayaran QRIS […]

    Bagikan Berita:
  • Presiden Terbitkan Inpres demi Mempercepat Pembangunan Kampung Haji di Makkah

    Presiden Terbitkan Inpres demi Mempercepat Pembangunan Kampung Haji di Makkah

    • calendar_month Ming, 21 Sep 2025
    • account_circle Muhammad Fadli
    • visibility 145
    • 0Komentar

    JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto telah mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) demi mempercepat pembangunan Kampung Haji Indonesia di Makkah, Arab Saudi. Program tersebut diharap menjadi terobosan besar demi meningkatkan kenyamanan jamaah haji dan umrah asal Indonesia. Instruksi tersebut dalam bentuk Inpres Nomor 15 Tahun 2025 yang ditandatangani pada 6 Agustus 2025 di Jakarta. Dokumen salinannya dipublikasikan […]

    Bagikan Berita:
  • Kemenag Wajo Daerah Terbaik di Susel Dalam Pembinaan Umrah dan Haji Khusus

    Kemenag Wajo Daerah Terbaik di Susel Dalam Pembinaan Umrah dan Haji Khusus

    • calendar_month Sen, 21 Jul 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 187
    • 0Komentar

    MAKASSAR – Kantor Kementerian Agama Sulawesi Selatan, memberi penghargaan kepada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wajo, karena menjadi daerah terbaik dalam pembinaan umrah dan haji khusus tahun 2025. Penghargaan tersebut diserahkan langsung Kepala Kanwil Kemenag Sulsel H. Ali Yafid, kepada Kepala Kemenag Wajo, H. Muhammad Subhan, pada Senin, 21 Juli 2026. Penghargaan tersebut diserahkan dalam rangkaian […]

    Bagikan Berita:
expand_less