Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Haji » Program Cicil Biaya Haji ‘Prohajj Plus’ di Tazkiyah Tour, Lebih Cepat dan Sesuai Syariah

Program Cicil Biaya Haji ‘Prohajj Plus’ di Tazkiyah Tour, Lebih Cepat dan Sesuai Syariah

  • account_circle REDAKSI
  • calendar_month Ming, 13 Jul 2025
  • visibility 43

MAKASSAR – Dalan rangka mewujudkan mimpi umat muslim untuk beribadah, perusahaan haji dan umrah di Makassar, Tazkiyah Tour menggandeng Bank Muamalat terkait pembiayaan jenis multiguna untuk haji khusus.

Untuk produk pembiayaan ini, Bank Muamalat menawarkan layanan pembiayaan haji khusus, yang bisa dicicil jika mendaftar lewat perusahaan umrah Tazkiyah Tour yang berlokasi di Jalan AP Pettarani tersebut.

Program yang dihadirkan Bank Muamalat, yakni Prohajj Plus, dirancang bagi kalangan profesional, yang ingin berhaji tapi dananya belum mencukupi.

Talkshow “Info Haji Tazkiyah” yang tayang di YouTube, dipandu oleh Eric Barata, menghadirkan Muhammad Yusuf S., Senior Representative Manager Funding & Haji Bank Muamalat Cabang Makassar mengulas program pembiayaan haji khusus tersebut.

Program Prohajj Plus merupakan layanan pembiayaan Haji Khusus yang yang biasanya dengan masa tunggu 6–7 tahun. Pembiayaan ini didesain untuk segmen menengah ke atas, program ini menyasar mereka yang berpenghasilan minimal Rp10 juta per bulan.

Muhammad Yusuf menyebutkan bahwa sejak diluncurkan tahun 2022, Produk pembiayaan haji Muamalat menunjukkan pertumbuhan positif.
“Pertumbuhan nasabah haji khusus kita mencapai 52% year-on-year, jauh di atas pertumbuhan industri yang hanya 25%,” jelasnya.

Bahkan, Bank Muamalat kini menguasai 56,2% pangsa pasar pembiayaan haji khusus di Indonesia.

Keunggulan Program Prohajj Plus

Beberapa keunggulan ProH Plus antara lain

  • Proses cepat dan terintegrasi langsung dengan SISKOHAT Kemenag.
  • Selain itu, dipastikan sesuai syariah, menggunakan Akad Ijarah Multijasa, sesuai fatwa Dewan Syariah Nasional MUI Nomor 112/DSN-MUI/IX/2007.
  • Bisa diakses oleh profesional, karyawan tetap, wiraswasta, hingga usaha baru minimal berjalan 3 bulan.
  • Angsuran fleksibel dari 12 hingga 72 bulan, dengan simulasi angsuran mulai dari Rp1,5 juta per bulan.
  • DP sangat terjangkau, mulai dari Rp5 juta saja khusus melalui Tazkiyah.

Persyaratan Mudah dan Akses Luas

Untuk mengakses program ProH Plus, calon jemaah cukup menyiapkan:

  • Fotokopi KTP dan NPWP.
  • Mengisi Formulir Aplikasi Pembiayaan (FAP).
  • Lolos proses BI Checking (maksimal status Call 1).
  • Status WNI usia 21–70 tahun, tinggal di Indonesia.

Menariknya, pembiayaan ini bisa dilakukan kolektif keluarga (pasangan, anak usia min. 12 tahun, orang tua, mertua, saudara kandung, menantu).

“Meski tidak dalam satu Kartu Keluarga, asal dibuktikan dengan dokumen pendukung seperti akta lahir atau akta nikah,” jelas Muhammad Yusuf lagi.

Terhubung Langsung dengan SISKOHAT

Setelah mendapat SPPH dari Kanwil Kemenag, porsi haji bisa langsung diterbitkan melalui sistem SISKOHAT yang terintegrasi dengan Bank Muamalat.

“Semua dokumen bisa dikirim digital, dan tim Tazkiyah akan bantu proses hingga pencetakan foto untuk porsi,” ungkap Yusuf.

Digitalisasi Lewat Aplikasi Muamalat DIN

Bank Muamalat juga telah menyediakan aplikasi mobile banking Muamalat DIN, yang mendukung pembukaan tabungan haji, pembayaran listrik, pembelian emas, hingga top-up e-commerce. Bahkan, calon jemaah bisa membuka tabungan secara digital hanya dalam 5 menit.

Ada Pilihan Menabung atau Membiayai

Bagi yang belum siap mengambil pembiayaan, Tazkiyah dan Bank Muamalat juga menyediakan opsi tabungan haji, termasuk program konversi ke investasi emas (Saleh) untuk mempersiapkan pelunasan porsi di kemudian hari.

Jangkauan Luas, Pelayanan Nasional

Bank Muamalat memiliki jaringan luas, termasuk di Makassar (Ratulangi, Pengayoman, Daya, Gowa, Maros, Bone, hingga Palopo dan Mamuju). “Kami melayani nasabah dari seluruh Indonesia. Bahkan yang tinggal di Aceh pun bisa kami bantu proses hingga dapat porsi haji,” ujar Yusuf.

Mengakhiri talkshow, Muhammad Yusuf mengajak para milenial dan profesional muda untuk tidak menunda berhaji. “Masa tunggu 6–7 tahun itu tetap panjang jika tidak dimulai dari sekarang. Jangan sampai niat terhalang karena menunggu. Segera daftar ProH Plus di Bank Muamalat, mitra resmi Tazkiyah dengan visa haji yang sah dari pemerintah.”

Bagikan Berita:
  • Penulis: REDAKSI

Rekomendasi Untuk Anda

  • Jemaah Haji yang Melahirkan di Tanah Suci Belum Bisa Pulang, Berasal Daerah Lumajang

    Jemaah Haji yang Melahirkan di Tanah Suci Belum Bisa Pulang, Berasal Daerah Lumajang

    • calendar_month Sel, 8 Jul 2025
    • account_circle rilis
    • visibility 40
    • 0Komentar

    SAUDI – Jamaah haji asal Lumajang, Jawa Timur, Tristy Erlinawati, belum bisa pulang lantaran belum dapat izin dari pemerintah pemerintah Saudi, usai melahirkan bayi laki-laki prematur saat menjalankan ibadah haji di Makkah, Arab Saudi. Tristy tergabung dalam kloter 83 Embarkasi Surabaya dan dijadwalkan pulang pada Senin 7 Juli 2025. Akan tetapi, karena kondisi bayinya masih […]

    Bagikan Berita:
  • Dahnil Anzar Simanjuntak

    BP Haji Perketat Rekrutmen Petugas, Dahnil: Tak Ada Lagi yang Cuma Nebeng-nebeng

    • calendar_month Jum, 1 Agu 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 29
    • 0Komentar

    JAKARTA – Badan Penyelenggara (BP) Haji bakal memikul penuh tanggung jawab operasional haji Indonesia mulai 2026, setelah resmi beralih dari Kementerian Agama (Kemenag). Meskipum musim haji 2025 telah selesai, Wakil Kepala BP Haji, Dahnil Anzar Simanjuntak, menegaskan ada catatan penting terkait kualitas petugas haji di lapangan. Dalam evaluasi di Kantor BP Haji, Thamrin, Jakarta Pusat, […]

    Bagikan Berita:
  • QRIS Bakal Bisa Dipakai di Tanah Suci, Terhubung dengan Kartu Nusuk

    QRIS Bakal Bisa Dipakai di Tanah Suci, Terhubung dengan Kartu Nusuk

    • calendar_month Jum, 8 Agu 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 201
    • 0Komentar

    JAKARTA – Inovasi sistem pembayaran digital buatan Indonesia akan segera hadir di Tanah Suci. Bank Indonesia (BI) sedang mengupayakan agar sistem pembayaran Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) itu digunakan oleh jemaah haji dan umrah di Arab Saudi. Gubernur BI Perry Warjiyo menyebutkan, QRIS nantinya bakal terhubung bahkan terintegrasi langsung dengan Kartu Nusuk, yakni kartu […]

    Bagikan Berita:
  • Aturan Kebersihan Diperketat, Denda Buang Sampah Sembarangan di Saudi 2.000 Riyal

    Aturan Kebersihan Diperketat, Denda Buang Sampah Sembarangan di Saudi 2.000 Riyal

    • calendar_month Sab, 9 Agu 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 30
    • 0Komentar

    SAUDI – Pemerintah Arab Saudi kini semakin tegas menegakkan aturan kebersihan. Setiap orang, baik itu warga lokal maupun wisatawan, diimbau untuk tidak membuang sampah sembarangan, entah di jalan, taman, atau dari kendaraan. Pelanggaran semacam ini tidak lagi akan dianggap sepele, lantaran sanksinya bisa menguras kantong. Mengutip media lokal Okaz, otoritas kota dan desa di seluruh […]

    Bagikan Berita:
  • Haji Tahun 2026 Akan Berlangsung di Musim Semi dan Tahun Berikutnya di Musim Dingin 16 Tahun

    Haji Tahun 2026 Akan Berlangsung di Musim Semi dan Tahun Berikutnya di Musim Dingin 16 Tahun

    • calendar_month Kam, 12 Jun 2025
    • account_circle Imam Dzulkifli
    • visibility 168
    • 0Komentar

    SAUDI – Puncak ibadah haji tahun 2025 diketahui telah berakhir seiring berakhirnya prosesi lontar jumrah nafar tsani. Ternyata, puncak haji tahun ini menjadi tahun terakhir yang berlangsung di musim panas. Mulai tahun depan, puncak haji diprediksi akan berlangsung selama musim semi. Mengutip Saudi Gazette, Selasa (10/6/2025), juru bicara Pusat Meteorologi Nasional Arab Saudi (NCM), Hussein […]

    Bagikan Berita:
  • Menag Sebut Arab Saudi Gandeng Konsultan Amerika dan Makin Fokus Kejar Profit

    KPK Endus Ada Praktik Korupsi dalam Penyediaan Kuota Haji RI

    • calendar_month Jum, 20 Jun 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 29
    • 0Komentar

    JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengendus adanya indikasi praktik korupsi kuota haji di Kementerian Agama. Sebagai catatan, ada lima laporan praktik kasus dugaan korupsi yang telah masuk ke meja pengaduan masyarakat KPK pada 2024. “Perkara kuota haji sedang diusut,” ujar Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu kepada wartawan, Kamis (19/6/2025). Asep yang juga menjabat […]

    Bagikan Berita:
expand_less