Aturan Baru Saudi, Semua Urusan Haji 2026 Diproses lewat Nusuk Masar
- account_circle REDAKSI
- calendar_month Jum, 22 Agu 2025
- visibility 67

SAUDI – Pada 2026 nanti, semua urusan jemaah haji di Arab Saudi, baik itu akomodasi, katering, penyembelihan hewan kurban diproses melalui platform terintegrasi Nusuk Masar.
Salah satu ketentuan baru itu diumumkan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi saat meluncurkan aturan operasional baru untuk musim 2026.
Aturan tersebut menegaskan, seluruh layanan jamaah internasional mulai dari akomodasi, transportasi, katering, hingga penyembelihan hewan kurban, hanya bisa dilakukan melalui operator resmi Saudi dan diproses lewat platform Nusuk Masar.
Dalam kebijakan terbaru tersebut, pemerintah Saudi menetapkan batas akhir global pada 23 Agustus 2025 untuk pemesanan tenda di Mina dan Arafah.
Semua transaksi harus dibayar melalui Nusuk Masar dengan setoran awal (deposit) yang telah ditentukan.
Selain itu, Proyek Adahi ditetapkan sebagai satu-satunya kanal resmi pembelian hewan kurban (qurban/hadyu) di seluruh dunia.
Dengan aturan ini, jamaah tidak lagi diperbolehkan membeli langsung dari peternak atau melalui jalur pribadi.
Kementerian menegaskan pembayaran di luar platform Nusuk Masar tidak akan diakui, demi mencegah praktik pencucian uang dan penghindaran pajak.
Tak hanya itu, jamaah juga diwajibkan menyerahkan sertifikat medis yang membuktikan layak untuk melakukan perjalanan. Sementara itu, lembaga penyelenggara haji nasional wajib bekerja sama dengan penyedia layanan medis resmi Saudi untuk perawatan di lapangan.
“Seluruh regulasi ini bertujuan memastikan transparansi, keamanan, dan keseragaman pelayanan bagi semua jamaah,” tegas Kementerian Haji Saudi dikutip dari theislamicinformation.
- Penulis: REDAKSI



