Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Haji » Erick Thohir Ingatkan Semangat Efisiensi pada Pembentukan Kampung Haji

Erick Thohir Ingatkan Semangat Efisiensi pada Pembentukan Kampung Haji

  • account_circle REDAKSI
  • calendar_month Sen, 11 Agu 2025
  • visibility 106

JAKARTA – Menteri BUMN Erick Thohir, yang juga menjabat Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), menekankan semangat efisiensi di balik rencana pembangunan Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi.

Proyek ini sebelumnya dibahas Presiden Prabowo Subianto saat berkunjung ke Arab Saudi beberapa waktu kalu.

Erick Thohir menekankan, Kampung Haji dibentuk untuk meningkatkan pelayanan bagi jamaah haji dan umroh asal Indonesia.

Menurut Erick, Presiden Prabowo tak hanya fokus pada sektor kesehatan, pendidikan, dan kebutuhan dasar masyarakat, tetapi juga memiliki perhatian khusus untuk melayani umat Islam dengan membangun Kampung Haji Indonesia.

“Presiden selalu menekankan pentingnya melayani bangsa sendiri dengan baik. Kampung Haji yang akan dibangun hanya 400 meter dari Masjidil Haram ini akan memastikan seluruh kebutuhan jamaah, baik spiritual maupun fisik, bisa terpenuhi secara efisien,” kata Erick di Jakarta, Ahad 10 Agustus 2025.

“Kampung haji ini memang visi beliau, beliau ini memastikan bagaimana kita menyediakan seluruh fasilitas layanan umroh dan haji ketika beribadah di sana. Tetapi perlu juga efisiensi yang mendalam,” lanjutnya.

Erick menilai, fasilitas terpadu tersebut berpotensi menekan biaya haji di tahun-tahun mendatang. Salah satunya dengan mengurangi durasi menginap jamaah di Arab Saudi melalui efisiensi pemesanan penerbangan dan akomodasi.

Dia mencontohkan, jika waktu haji yang biasanya lebih dari 20 hari bisa dipangkas, maka akan berdampak pada penurunan biaya. “Nah kalau ini bisa dikurangi, kan ini juga menekan biaya,” ucapnya.

Selain efisiensi, keberadaan Kampung Haji Indonesia juga diharapkan mampu membangun ekosistem ekonomi yang melibatkan produk dan layanan dari Indonesia. Erick menyoroti fakta bahwa meskipun Indonesia menjadi pengirim jamaah haji dan umroh terbesar di dunia, banyak produk konsumsi di Arab Saudi justru diimpor dari negara lain.

“Jangan sampai ketika kita merupakan terbesar umroh dan haji, umroh itu bisa 1,5 juta, tetapi produk-produk di belakangnya itu buatan Thailand, buatan Malaysia, buatan Vietnam,” kata Ketua Dewan Pengawas Danantara ini.

Dari sisi pembiayaan, Kampung Haji Indonesia akan didukung oleh sistem keuangan syariah nasional. Erick menyebut keberadaan Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Bank Syariah Nasional (BSN) menjadi tulang punggung layanan pembayaran haji dan umroh, termasuk integrasi visa dan administrasi dengan otoritas Arab Saudi.

“Melihat tadi financial syariah, ini kita juga punya backbone, backbone suportif dalam umroh dan haji ke depan. Nah ini yang saya rasa ini menjadi solusi yang baik untuk payment system dan lain-lain,” jelasnya.

Ia juga menyinggung pembenahan fasilitas di dalam negeri, seperti peresmian Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta sebagai terminal khusus haji dan umroh. Terminal ini dilengkapi masjid berkapasitas besar, fasilitas imigrasi terintegrasi, hingga area menunggu yang nyaman bagi jamaah dan pengantar.

“Sekarang kalau dilihat di Terminal 2 itu sudah ada fasilitas yang mumpuni. Bahkan ketika menjemput pun sudah ada fasilitas lainnya. Kita ada masjid yang luasnya 3.000 meter itu,” ujar Erick.

Erick menegaskan, proyek Kampung Haji Indonesia bukan hanya kerja Kementerian BUMN, tetapi sinergi lintas kementerian, termasuk Kementerian Agama, Kementerian Perhubungan, Kementerian Keuangan, dan Badan Penyelenggara Haji (BP Haji).

“Jadi Bapak Presiden mendorong kami-kami, menteri-menterinya bekerja sama, mesti kompak. Badan Penyelenggara Haji, Menteri Agama, Menteri Perhubungan, Menteri Imigrasi. Jadi ini menjadi suatu tim,” kata Erick
ChatGPT bilang:
Berikut versi artikel yang menonjolkan angle “Erick Thohir tekankan semangat efisiensi pada pembentukan Kampung Haji”:

Erick Thohir: Kampung Haji Indonesia Dibangun dengan Semangat Efisiensi

HIMPUHNEWS – Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan bahwa pembangunan Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi akan mengusung prinsip efisiensi maksimal dalam setiap tahapnya. Proyek yang berada hanya 400 meter dari Masjidil Haram ini disebut sebagai salah satu visi besar Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan pelayanan bagi jamaah haji dan umroh asal Indonesia.

Menurut Erick, Presiden Prabowo selalu menekankan pentingnya melayani bangsa sendiri dengan cara yang efektif dan hemat biaya. Kampung Haji nantinya akan menjadi pusat terpadu yang memastikan seluruh kebutuhan jamaah—baik spiritual maupun fisik—terpenuhi tanpa pemborosan sumber daya.

“Kampung haji ini memang visi beliau. Tapi bukan hanya soal fasilitas, kita juga harus menjalankannya dengan efisiensi yang mendalam,” ujar Erick di Jakarta, Ahad (10/8/2025).

Salah satu bentuk efisiensi yang ditekankan Erick adalah pemangkasan durasi tinggal jamaah di Arab Saudi. Dengan mengatur jadwal penerbangan dan akomodasi secara tepat, masa haji yang biasanya lebih dari 20 hari dapat dipersingkat, sehingga berdampak langsung pada penurunan biaya.

“Kalau ini bisa dikurangi, otomatis biaya juga turun,” jelasnya.

Selain menekan ongkos, Kampung Haji Indonesia juga diharapkan membangun ekosistem ekonomi berbasis produk dan layanan dari Indonesia. Erick mengingatkan bahwa meski Indonesia menjadi pengirim jamaah terbesar di dunia, banyak produk konsumsi yang digunakan di Arab Saudi justru berasal dari negara lain.

Dari sisi pembiayaan, proyek ini akan didukung sistem keuangan syariah nasional, dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Bank Syariah Nasional (BSN) sebagai tulang punggung. Dukungan ini mencakup layanan pembayaran, integrasi visa, dan administrasi dengan otoritas Arab Saudi.

Tak hanya di luar negeri, pembenahan fasilitas dalam negeri juga menjadi bagian dari semangat efisiensi ini. Erick mencontohkan peresmian Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta sebagai terminal khusus haji dan umroh, yang kini dilengkapi masjid berkapasitas besar, layanan imigrasi terintegrasi, dan area tunggu nyaman.

Proyek Kampung Haji Indonesia, kata Erick, akan menjadi hasil kerja sama lintas kementerian—mulai dari Kementerian BUMN, Kementerian Agama, Kementerian Perhubungan, Kementerian Keuangan, hingga Badan Penyelenggara Haji (BP Haji).

“Bapak Presiden mendorong kami untuk bekerja kompak. Ini bukan kerja satu kementerian, tapi kerja tim,” tegas Erick.

Dengan konsep terpadu dan fokus pada efisiensi, Kampung Haji Indonesia diharapkan tidak hanya meningkatkan pelayanan ibadah, tetapi juga meringankan beban biaya jamaah di masa depan.

Kalau mau, saya bisa buatkan versi judul dan lead yang lebih punchy agar langsung menarik pembaca sejak kalimat pertama.

Bagikan Berita:
  • Penulis: REDAKSI

Rekomendasi Untuk Anda

  • Imbauan Penting dari Kerajaan Arab Saudi untuk Jemaah Haji Selama di Armuzna

    Imbauan Penting dari Kerajaan Arab Saudi untuk Jemaah Haji Selama di Armuzna

    • calendar_month Jum, 30 Mei 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 138
    • 0Komentar

    SAUDI – Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), Muchlis M. Hanafi, menyampaikan sejumlah imbauan penting dari Kerajaan Arab Saudi yang wajib diperhatikan oleh seluruh jemaah, khususnya jemaah haji Indonesia, saat berada di Armuzna (Arafah, Muzdalifah, dan Mina). Imbauan ini bertujuan menjaga keselamatan dan kelancaran pelaksanaan puncak ibadah haji. Selengkapnya, beberapa poin penting yang harus dipahami […]

    Bagikan Berita:
  • Arab Saudi Terus Tingkatkan Fasilitas Miqat, Waktu Tunggu Semakin Singkat

    Arab Saudi Terus Tingkatkan Fasilitas Miqat, Waktu Tunggu Semakin Singkat

    • calendar_month Kam, 11 Sep 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 86
    • 0Komentar

    SAUDI – Pemerintah Arab Saudi terus melakukan penguatan layanan haji dan umrah melalui pengembangan besar-besaran di area miqat, titik awal jamaah memulai ihram sebelum melaksanakan ibadah. Proyek strategis tersebut dipimpin langsung oleh Royal Commission for Makkah City and Holy Sites dengan tujuan meningkatkan efisiensi, kapasitas, serta kualitas pengalaman jamaah. Pada musim haji terakhir, rencana operasional […]

    Bagikan Berita:
  • Dahnil Anzar Simanjuntak

    BP Haji Perketat Rekrutmen Petugas, Dahnil: Tak Ada Lagi yang Cuma Nebeng-nebeng

    • calendar_month Jum, 1 Agu 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 62
    • 0Komentar

    JAKARTA – Badan Penyelenggara (BP) Haji bakal memikul penuh tanggung jawab operasional haji Indonesia mulai 2026, setelah resmi beralih dari Kementerian Agama (Kemenag). Meskipum musim haji 2025 telah selesai, Wakil Kepala BP Haji, Dahnil Anzar Simanjuntak, menegaskan ada catatan penting terkait kualitas petugas haji di lapangan. Dalam evaluasi di Kantor BP Haji, Thamrin, Jakarta Pusat, […]

    Bagikan Berita:
  • Ada Petugas Haji yang Cuma ‘Nebeng’, BP Haji dan DPR Desak Evaluasi Total Pelaksanaan Haji 2025

    Ada Petugas Haji yang Cuma ‘Nebeng’, BP Haji dan DPR Desak Evaluasi Total Pelaksanaan Haji 2025

    • calendar_month Jum, 13 Jun 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 165
    • 0Komentar

    SAUDI — Penyelenggaraan ibadah haji tahun 2025 terus menyisakan catatan serius, terbaru adalah terkait keberadaan petugas haji daerah (PHD) yang dinilai banyak yang cuma ‘nebeng’ haji alias cuma fokus ibadah tanpa menjalankan tugas pelayanan terhadap jemaah. Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) menyatakan akan mengevaluasi ketat proses rekrutmen dan pelatihan petugas haji ke depan. “Yang menjadi […]

    Bagikan Berita:
  • Guru Pemenang Undian Umrah Berangkat Bersama Sint Travel

    Guru Pemenang Undian Umrah Berangkat Bersama Sint Travel

    • calendar_month Rab, 9 Jul 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 70
    • 0Komentar

    MAKASSAR — Senyum terus terpancar dari wajah Muliaty. Di lobi Hotel Dalton, Rabu, 9 Juli 2025, dia yang mengenakan kemeja biru menyapa dengan ramah banyak orang. Di hotel itulah Muliaty akan menginap malam ini. Bagian dari fasilitas yang dinikmatinya sebagai pemenang undian umrah Sint Travel, anak usaha Tazkiyah Group. Kamis, 10 Juli 2025, Muliaty akan terbang […]

    Bagikan Berita:
  • Soal Investasi Properti Dibuka untuk Asing, Saudi Tegaskan Cuma Muslim yang Boleh di Makkah-Madinah

    Soal Investasi Properti Dibuka untuk Asing, Saudi Tegaskan Cuma Muslim yang Boleh di Makkah-Madinah

    • calendar_month Sel, 29 Jul 2025
    • account_circle Redaksi
    • visibility 72
    • 0Komentar

    SAUDI – Pemerintah Arab Saudi menegaskan kembali aturan ketat mengenai kepemilikan properti di dua kota suci umat Islam, Makkah dan Madinah. Berdasarkan Keputusan Kabinet Nomor 42 yang diterbitkan pada 13 Muharram 1447 H, hanya Muslim yang diizinkan memiliki properti di dua kota tersebut. Pengumuman resmi itu disampaikan oleh Emarah Makkah melalui akun X (Twitter) resminya, […]

    Bagikan Berita:
expand_less