Layanan Medis di Makkah Selama Musim Haji 2025 Tuai Pujian, 97,7 Persen Jamaah Puas
- account_circle REDAKSI
- calendar_month Jum, 13 Jun 2025
- visibility 39

JAKARTA – Layanan kesehatan selama musim haji 1446 H/2025 M di bawah koordinasi Makkah Health Cluster mendapat apresiasi yang tinggi dari jemaah. Berdasarkan data dari Hajj Satisfaction Assessment Platform, tingkat kepuasan jamaah mencapai 97,7 persen.
Dilansir Saudigazette, Kamis 12 Juni 2025, penilaian tersebut berasal dari survei digital yang diakses melalui QR code. Jamaah dapat mengisi langsung atau dibantu petugas menggunakan tablet. Survei tersedia dalam delapan bahasa agar bisa dijangkau oleh seluruh jamaah dari berbagai negara.
Pihak Makkah Health Cluster menyebutkan, tingginya tingkat kepuasan ini merupakan hasil dari strategi pelayanan yang dijalankan oleh Manajemen Eksekutif Pengalaman Pasien.
“Evaluasi dilakukan langsung oleh jamaah atau difasilitasi melalui tablet genggam oleh petugas pramuka dan staf layanan pengalaman pasien. Survei ini tersedia dalam delapan bahasa untuk memastikan semua jamaah dapat mengaksesnya,” jelas pernyataan resmi Makkah Health Cluster.
“Hasil tingkat kepuasan ini mencerminkan keberhasilan dari upaya strategis yang dipimpin oleh Manajemen Eksekutif Pengalaman Pasien,” lanjutnya.
Dari Perombakan Sistem Hingga Teknologi AI
Untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi layanan, peta perjalanan medis jamaah didesain ulang. Proses pelayanan disederhanakan agar lebih cepat dan jelas, mulai dari kedatangan hingga kepulangan dari fasilitas medis. Jamaah juga dibekali kartu informasi yang memandu mereka selama proses perawatan.
“Peta perjalanan medis haji didesain ulang untuk menyederhanakan prosedur, mempercepat akses layanan, dan menghilangkan langkah yang tidak diperlukan.”
“Jamaah juga diberikan kartu informasi yang merinci setiap langkah dalam perjalanan medis mereka, dari saat masuk hingga keluar, guna memberikan kejelasan dan kemudahan dalam proses.”
Tak hanya itu, layanan juga didukung oleh kecerdasan buatan (AI) dan sistem digital untuk mempercepat respons dan meningkatkan kualitas pelayanan.
“Kami memanfaatkan kecerdasan buatan dan teknologi kesehatan digital untuk meningkatkan performa, kecepatan tanggap, serta mutu layanan kesehatan secara keseluruhan.”
Sebagai catatan, penilaian kepuasan ini mencakup layanan di ruang rawat inap dan unit gawat darurat (UGD), sebagai bagian dari komitmen Saudi dalam memberikan layanan kesehatan terbaik bagi tamu Allah.
- Penulis: REDAKSI