Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Haji » BPKH Limited Beri Ganti Rugi ke Jemaah Haji Gara-gara Konsumsi Terlambat

BPKH Limited Beri Ganti Rugi ke Jemaah Haji Gara-gara Konsumsi Terlambat

  • account_circle REDAKSI
  • calendar_month Ming, 15 Jun 2025
  • visibility 32

MAKKAH – Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Limited menyampaikan permohonan maaf kepada jemaah haji Indonesia atas ketidaksempurnaan layanan konsumsi pasca-puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), khususnya pada 14 Zulhijah 1446 H. Sebagai bentuk tanggung jawab, BPKH Limited memutuskan memberikan kompensasi uang kepada jemaah yang terdampak.

Direktur BPKH Limited, Sidiq Haryono, menjelaskan bahwa gangguan teknis yang dialami oleh sejumlah mitra dapur lokal menyebabkan distribusi makanan tidak berjalan optimal di beberapa hotel jemaah di Makkah.

“Kami memohon maaf sebesar-besarnya. Kendala operasional di dapur mitra berdampak pada keterlambatan layanan konsumsi. Kami segera menyalurkan makanan pengganti seperti nasi bukhari, shawarma, dan makanan siap saji. Namun kami memahami hal ini belum sepenuhnya memuaskan,” ujar Sidiq, Kamis (12/6/2025).

Sebagai bentuk pertanggungjawaban, BPKH Limited menyiapkan kompensasi sebesar 10 riyal untuk makan pagi dan 15 riyal untuk makan siang dan malam, yang diberikan kepada setiap jemaah yang tidak menerima konsumsi sesuai jadwal.

Direktur lainnya, Iman Nikmatullah, menegaskan bahwa kompensasi ini merupakan bagian dari komitmen BPKH menjaga kepercayaan publik.

“Kami bertanggung jawab penuh dan akan terus mengevaluasi kesiapan mitra, sistem logistik, dan koordinasi lapangan agar kejadian serupa tidak terulang. Kepercayaan jemaah adalah amanah,” tegas Iman.

Langkah ini sekaligus menjawab permintaan Menteri Agama Nasaruddin Umar, yang sehari sebelumnya (11 Juni 2025) meninjau langsung kondisi di lapangan dan meminta BPKH Limited memberikan ganti rugi kepada jemaah yang tidak mendapatkan jatah konsumsi.

“Sudah saya instruksikan, jemaah yang tidak dapat makanan harus diberi kompensasi uang,” kata Nasaruddin saat berdialog dengan jemaah.

Selama menjalani ibadah haji di Makkah, setiap jemaah mendapat jatah 84 kali makan, ditambah 15 kali konsumsi selama fase Armuzna dan 27 kali saat berada di Madinah. Layanan konsumsi disediakan oleh belasan dapur mitra yang bekerja sama dengan Kementerian Agama.

BPKH Limited juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh petugas, relawan, dan mitra lokal yang bekerja keras memperbaiki situasi di lapangan.

Bagikan Berita:
  • Penulis: REDAKSI

Rekomendasi Untuk Anda

  • BPH Akan Tangani Penyelengaan Haji 2026, RUU Masih Digodok

    BPH Akan Tangani Penyelengaan Haji 2026, RUU Masih Digodok

    • calendar_month Jum, 4 Jul 2025
    • account_circle Imam Dzulkifli
    • visibility 32
    • 0Komentar

    SAUDI – Badan Penyelenggara Haji atau BPH sedang disiapkan untuk menjadi lembaga yang mengelola pelaksanaaan haji di Indonesia. Agendanya, tahun depan BPH akan mulai mengambil alih pelaksanaan haji dari Kemenag. Akan tetapi, menurut Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar, RUU yang mengatur pelaksanaannya masih sedang digodok. Nasaruddin belum bisa menjelaskan lebih detil terkait progress RUU haji. […]

    Bagikan Berita:
  • Gubernur Sulsel Ajak Pengusaha Travel Buka Program Umrah Tiga Hari

    Gubernur Sulsel Ajak Pengusaha Travel Buka Program Umrah Tiga Hari

    • calendar_month Sab, 6 Sep 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 14
    • 0Komentar

    MAKASSAR — Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, mengajak para pelaku usaha travel umrah, termasuk Maskapai Penerbangan seperti Garuda Indonesia Airlines untuk membuka program umrah singkat, sekitar 3 hari saja. Dengan situasi saat ini, menurut dia, banyak orang yang cuma perlu umrah singkat. Tidak perlu ambil cuti, tidak perlu jalan-jalan atau belanja di Saudi. Fokus […]

    Bagikan Berita:
  • Jemaah Haji yang Melahirkan di Tanah Suci Belum Bisa Pulang, Berasal Daerah Lumajang

    Jemaah Haji yang Melahirkan di Tanah Suci Belum Bisa Pulang, Berasal Daerah Lumajang

    • calendar_month Sel, 8 Jul 2025
    • account_circle rilis
    • visibility 40
    • 0Komentar

    SAUDI – Jamaah haji asal Lumajang, Jawa Timur, Tristy Erlinawati, belum bisa pulang lantaran belum dapat izin dari pemerintah pemerintah Saudi, usai melahirkan bayi laki-laki prematur saat menjalankan ibadah haji di Makkah, Arab Saudi. Tristy tergabung dalam kloter 83 Embarkasi Surabaya dan dijadwalkan pulang pada Senin 7 Juli 2025. Akan tetapi, karena kondisi bayinya masih […]

    Bagikan Berita:
  • Ini Kapal Pesiar dari Arab Saudi untuk Tarik Wisatawan, Tidak Ada Alkohol dan Kasino

    Ini Kapal Pesiar dari Arab Saudi untuk Tarik Wisatawan, Tidak Ada Alkohol dan Kasino

    • calendar_month Sab, 16 Agu 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 31
    • 0Komentar

    SAUDI – Pemerintah Arab Saudi tengah mengibarkan layar baru dalam ambisi besarnya di sektor pariwisata global. Melalui Aroya Cruise, kapal pesiar mewah pertama yang dirancang dengan identitas Arab, Kerajaan ini ingin memposisikan diri sebagai pusat wisata maritim kelas dunia, sekaligus mengukuhkan komitmen dalam mencapai target Vision 2030. Aroya Cruise ini diluncurkan oleh Cruise Saudi, anak […]

    Bagikan Berita:
  • Menag Sebut Arab Saudi Gandeng Konsultan Amerika dan Makin Fokus Kejar Profit

    KPK Endus Ada Praktik Korupsi dalam Penyediaan Kuota Haji RI

    • calendar_month Jum, 20 Jun 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 29
    • 0Komentar

    JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengendus adanya indikasi praktik korupsi kuota haji di Kementerian Agama. Sebagai catatan, ada lima laporan praktik kasus dugaan korupsi yang telah masuk ke meja pengaduan masyarakat KPK pada 2024. “Perkara kuota haji sedang diusut,” ujar Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu kepada wartawan, Kamis (19/6/2025). Asep yang juga menjabat […]

    Bagikan Berita:
  • Angka Kematian Jemaah Haji Indonesia 2025 Terus Bertambah, Saudi Beri Peringatan

    Angka Kematian Jemaah Haji Indonesia 2025 Terus Bertambah, Saudi Beri Peringatan

    • calendar_month Rab, 25 Jun 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 48
    • 0Komentar

    SAUDI – Jumlah jemaah haji Indonesia yang wafat pada musim haji 1446 H terus mengalami peningkatan. Hingga Selasa, 24 Juni 2025, tercatat sebanyak 381 orang meninggal dunia. Data tersebut berasal dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) milik Kementerian Agama. Angka ini bertambah dibandingkan sehari sebelumnya, 23 Juni, yang mencatat 365 kematian. Dengan demikian, […]

    Bagikan Berita:
expand_less