Breaking News
light_mode
Trending Tags
Beranda » Haji » DPR Setujui Revisi UU Haji, Usulan Pembentukan Kementerian Haji dan Umrah Menguat

DPR Setujui Revisi UU Haji, Usulan Pembentukan Kementerian Haji dan Umrah Menguat

  • account_circle REDAKSI
  • calendar_month Sel, 22 Jul 2025
  • visibility 70

JAKARTA — Pembentukan Kementerian Haji dan Umrah kembali mencuat ke permukaan seiring disetujuinya revisi Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah oleh Badan Legislasi (Baleg) DPR RI. Revisi tersebut diajukan sebagai usul inisiatif DPR dan telah mendapat persetujuan dalam rapat Baleg pada Senin (8/7).

Wakil Ketua MPR RI yang juga anggota Komisi VIII DPR, Hidayat Nur Wahid (HNW), menilai momentum revisi ini sebagai langkah strategis menuju pembentukan institusi yang lebih kuat dan setara secara diplomatik, yakni Kementerian Haji dan Umrah.

“Keputusan Baleg sudah tepat, apalagi setelah Presiden Prabowo menerbitkan Perpres No. 154 Tahun 2024 yang memisahkan fungsi penyelenggaraan haji dari Kementerian Agama. Lembaga baru ini memerlukan legitimasi hukum yang lebih kokoh dan posisi kelembagaan yang sejajar dengan mitra internasional, khususnya Kerajaan Arab Saudi,” ujar Hidayat saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Sabtu (19/7).

Menurut Hidayat, meskipun Perpres mengarahkan pembentukan Badan Penyelenggara Haji, nomenklatur “badan” masih menyisakan persoalan kelembagaan, terutama dalam konteks hubungan bilateral dan diplomasi teknis di lapangan.

“Saudi Arabia memiliki Kementerian Haji dan Umrah. Maka dari itu, agar komunikasi dan negosiasi berjalan seimbang, Indonesia sebaiknya membentuk Kementerian serupa. Ini bukan soal nama semata, tetapi menyangkut efektivitas koordinasi, termasuk soal akomodasi, layanan di Mina dan Arafah, serta kuota haji,” tegasnya.

Hidayat menekankan bahwa perubahan nomenklatur dari “badan” menjadi “kementerian” akan memperkuat posisi Indonesia dalam menyuarakan kepentingan jemaah di hadapan pemerintah Saudi. Ia juga mengingatkan bahwa tantangan penyelenggaraan haji bukan hanya bersifat domestik, melainkan juga lintas negara.

“Kementerian akan memberi ruang kerja yang lebih luas, komprehensif, dan representatif—baik di dalam negeri maupun dalam konteks hubungan luar negeri. Ini akan mendukung amanah Presiden Prabowo untuk meningkatkan kualitas pelayanan haji secara menyeluruh,” lanjutnya.

Dalam revisi UU tersebut juga diatur mengenai pengalihan aset dan sumber daya manusia dari Kementerian Agama ke lembaga baru, serta penguatan dukungan anggaran. Hidayat menyebut PKS mendukung penuh reformasi kelembagaan ini demi pelayanan yang semakin profesional dan menyentuh kebutuhan jemaah.

“Jika jamaah haji dilayani dengan lebih baik sejak keberangkatan hingga kembali ke tanah air, mereka bisa lebih khusyuk beribadah. Doa-doa yang mustajab itu, insya Allah, akan membawa keberkahan bagi bangsa Indonesia,” pungkasnya.

Bagikan Berita:
  • Penulis: REDAKSI

Rekomendasi Untuk Anda

  • Kisah Jemaah Haji yang Diklaim Usia 104 Tahun, Tuntaskan Ibadah Haji Tanpa Kursi Roda

    Kisah Jemaah Haji yang Diklaim Usia 104 Tahun, Tuntaskan Ibadah Haji Tanpa Kursi Roda

    • calendar_month Sen, 7 Jul 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 37
    • 0Komentar

    SAUDI – Kisah inspiratif itu datang dari sosok Fatahula La Aba, jemaah haji asal Kabupaten Sikka, Maumere, Nusa Tenggara Timur. Di usianya yang sudah 104 tahun, Fatahula berhasil menuntaskan seluruh rangkaian ibadah haji 2025 tanpa kendala berarti—bahkan tanpa bantuan kursi roda. Kakek 12 anak ini kembali ke Tanah Air melalui Debarkasi Surabaya dengan kondisi sehat […]

    Bagikan Berita:
  • Empat Poin Penting dari Arab Saudi untuk Perbaikan Haji Indonesia 2025

    Empat Poin Penting dari Arab Saudi untuk Perbaikan Haji Indonesia 2025

    • calendar_month Sab, 14 Jun 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 172
    • 0Komentar

    SAUDI – Arab Saudi menyampaikan sejumlah catatan penting kepada Indonesia terkait pelaksanaan ibadah haji tahun 1446 H/2025 M. Dalam forum evaluasi resmi yang digelar di Jeddah, Arab Saudi menyoroti beberapa aspek teknis dan manajerial, serta menyampaikan kemungkinan penyesuaian kuota haji Indonesia pada musim haji berikutnya. Pertemuan tersebut mempertemukan Deputi Menteri Haji Arab Saudi dengan Kepala […]

    Bagikan Berita:
  • Warga di Palembang Bisa Terbang Langsung Palembang-Madinah Tanpa Transit Pakai Garuda

    Warga di Palembang Bisa Terbang Langsung Palembang-Madinah Tanpa Transit Pakai Garuda

    • calendar_month Kam, 17 Jul 2025
    • account_circle Imam Dzulkifli
    • visibility 33
    • 0Komentar

    JAKARTA – Warga Sumatera Selatan yang mau berangkat ke Tanah Suci tidak perlu transit lagi. Garuda Indonesia resmi membuka penerbangan langsung umrah dari Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang menuju Madinah, tanpa transit! Penerbangan perdana tersebut merupakan kolaborasi antara Garuda Indonesia dan Dream Aviation, dengan menggunakan pesawat berbadan lebar Airbus A330 berkapasitas 365 […]

    Bagikan Berita:
  • Plus Minus Penerbangan Umrah Transit di Negara Lain atau Langsung ke Saudi

    Plus Minus Penerbangan Umrah Transit di Negara Lain atau Langsung ke Saudi

    • calendar_month Ming, 24 Agu 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 25
    • 0Komentar

    JAKARTA – Layanan penerbangan untuk perjalanan umrah disediakan biro travel dalam bentuk direct dan atau transit di negara lain. Ada travel yang memilih penerbangan transit karena lebih murah, tapi lebih repot dan menguras waktu serta tenaga. Ada pula yang memilih penerbangan langsung, karena minim risiko kehilangan barang, tidak rempong pindah pesawat, tetapi cenderung melelahkan karena […]

    Bagikan Berita:
  • Jemaah Haji yang Melahirkan di Tanah Suci Belum Bisa Pulang, Berasal Daerah Lumajang

    Jemaah Haji yang Melahirkan di Tanah Suci Belum Bisa Pulang, Berasal Daerah Lumajang

    • calendar_month Sel, 8 Jul 2025
    • account_circle rilis
    • visibility 40
    • 0Komentar

    SAUDI – Jamaah haji asal Lumajang, Jawa Timur, Tristy Erlinawati, belum bisa pulang lantaran belum dapat izin dari pemerintah pemerintah Saudi, usai melahirkan bayi laki-laki prematur saat menjalankan ibadah haji di Makkah, Arab Saudi. Tristy tergabung dalam kloter 83 Embarkasi Surabaya dan dijadwalkan pulang pada Senin 7 Juli 2025. Akan tetapi, karena kondisi bayinya masih […]

    Bagikan Berita:
  • Pemeriksaan Kartu Nusuk Super Ketat, Antrean Jemaah Haji Mengular di Kawasan Masjidilharam

    Pemeriksaan Kartu Nusuk Super Ketat, Antrean Jemaah Haji Mengular di Kawasan Masjidilharam

    • calendar_month Rab, 14 Mei 2025
    • account_circle REDAKSI
    • visibility 131
    • 0Komentar

    MAKKAH — Saudi melakukan pengawasan super ketat pada tahun ini, untuk menghalau orang-orang yang datang ingin berhaji tapi menggunakan visa umrah atau visa kunjungan ke negeri itu. Dalam video beredar, terlihat panjangnya antrean masuk ke Masjidilharam, lantaran petugas Saudi yang sangat ketat memeriksa Kartu Nusuk para jemaah calon haji. Seperti diketahui, Nusuk adalah kartu tanda […]

    Bagikan Berita:
expand_less